Selasa, 20 September 2011

Berita yang terkenal


mari kita pelajari

VIDEO KESAKSIAN

Di cari yang mau jadi agen


PEMESANAN DAN AGEN

Ingin membuktikan produk kami yang telah menjadi sebuah fenomona dalam dunia herbal dan pengobatan karena pembuktiaan nya dalam mengobati berbagai penyakit atau ingin menjadi agen kami dan mendapatkan berbagai bonus?

silahkan hubungi:
firdaus
No telp: 081274072437 atau
085379180789.

Email: f.daus19@ymail.com
facebook: f.daus19
YM: f.daus19

SUDAH 50.000 botol Biojanna terjual di pasaran, sudah 230 lebih agen bergabung dengan Biojanna, segera daftarkan diri anda menjadi agen BIOJANNA dan dapatkan penghasilan dan bonus menarik. PELUANG MASIH lebar.

biojanna


Asam urat, Asam Urat, Batuk-Batuk sampai Kanker Otak tersembuhkan oleh Biojanna

SurelCetakPDF
AMBEIEN
Ambein SembuhUmi Badriyah, 46 tahun (085 564 266 475), Ibu Rumah tangga, Sidoharjo 01/09 Polanharjo, Klaten
Mempunyai ambeien sejak kuliah, setelah minum Biojanna jadi enak, membaik dan sudah tidak takut makan yang pedas juga kaki yang linu-linu jadi enak. Alhamdulillah ya Alloh.



ASAM URAT
Asam urat pun sembuhSuwardi, 48 tahun (085 728 568 472), Wiraswasta, Jatisalam, 18/06 Kateguhan, Sawit, Boyolali
Mempunyai asam urat tetapi setelah minum Biojanna jadi sembuh, habis 1 botol, terima kasih.




KANKER OTAK
Kanker otak Alhamdulillah tersembuhkanSemi Sabaryadi, 46 tahun (083 685 268 858), Tani, Jati Salam, 21/06 Kateguhan, Sawit, Boyolali
Mempunyai penyakit kanker otak dan rahang sudah di obati di RSUD Boyolali, 3 bulan opname dan di RS Moewardi Solo sudah di Kemotherapi tetapi masih belum ada perubahan yang nyata, setelah dikenalkan Biojanna, baru 1 botol, kanker otdak dan rahang sudah 85% membaik, tinggal kelopak mata kanan tertutup namun sekarang saya sudah bisa kerja di sawah, terima kasih Biojanna.



BATUK-BATUK
Batuk-batuk Tatia Amara, 8 tahun (087 812 527 880), Siswa SD Negeri II Kemasan, alamat Puspan 02/05 Tipes, Serengan, Surakarta
Batuk-batuk sudah berobat ke dokter berulang kali tapi belum sembuh, setelah minum Biojanna belum habis 1 botol, sudah sembuh dan anaknya jadi enak badan juga.






AMBEIEN
Ambein ku sembuh karena biojannaYeni Marlina 32 tahun (081 229 800 171) Ibu Rumah tangga, Dukuh, Bonyokan, Jatinom, Klaten
Mempunyai penyakit ambeien sudah berobat kemana-mana, sudah keluar darah setiap buang air besar, dan sudah keluar benjolan di duburnya, sudah berobat ke dokter berulang-ulang, tapi belum sembuh, setelah minum Biojanna habis 2 botol, ambeien sudah membaik alias sembuh, makasih Biojanna.

insya allah sehat dengan biojanna


Probiotik, alternative untuk Anak Autisme

SurelCetakPDF
anak autismeAutisme diklasifikasikan sebagai ketidak normalan perkembangan neuro yang menyebabkan interaksi sosial yang tidak normal, kemampuan komunikasi, pola kesukaan, dan pola sikap. Autisme bisa terdeteksi pada anak berumur paling sedikit 1 tahun. Autisme empat kali lebih banyak menyerang anak laki-laki dari pada anak perempuan.
Penyebab Autisme
Penyebab Autisme sampai sekarang belum dapat ditemukan dengan pasti. Banyak sekali pendapat yang bertentangan antara ahli yang satu dengan yang lainnya mengenai hal ini. Ada pendapat yang mengatakan bahwa terlalu banyak vaksin Hepatitis B yang termasuk dalam MMR (Mumps, Measles dan Rubella )bisa berakibat anak mengidap penyakit autisme. Hal ini dikarenakan vaksin ini mengandung zat pengawet Thimerosal, yang terdiri dari Etilmerkuri yang menjadi penyebab utama sindrom Autisme Spectrum Disorder. Tapi hal ini masih diperdebatkan oleh para ahli. Hal ini berdebatkan karena tidak adanya bukti yang kuat bahwa imunisasi ini penyebab dari autisme, tetapi imunisasi ini diperkirakan ada hubungannya dengan Autisme.
Tanda - tanda Autisme

  1. Tidak bisa menguasai atau sangat lamban dalam penguasaan bahasa sehari-hari,
  2. Hanya bisa mengulang-ulang beberapa kata,
  3. Mata yang tidak jernih atau tidak bersinar,
  4. Tidak suka atau tidak bisa atau atau tidak mau melihat mata orang lain,
  5. Hanya suka akan mainannya sendiri (kebanyakan hanya satu mainan itu saja yang dia mainkan),
  6. Serasa dia punya dunianya sendiri,
  7. Tidak suka berbicara dengan orang lain,
  8. Tidak suka atau tidak bisa menggoda orang lain.

Autisme pada Anak, Mengapa Bisa Terjadi?
KASUS penyakit autis saat ini semakin banyak terjadi di dunia, termasuk di Indonesia. Saat ini penyakit autis sudah dapat dideteksi sejak usia dini. Meski demikian, pengetahuan awam mengenai autis dan bagaimana menanganinya masih belum diketahui luas. Autisme adalah suatu gangguan yang ditandai oleh melemahnya kemampuan bersosialisasi, bertingkah laku, dan berbicara. Autisme sering disebut dengan Autistic Spectrum Disorder (ASD).
Menurut dr Irawan "Penyakit autis memiliki gejala-gejala yang kemudian dapat membantu diagnosis dokter yang dapat dilihat dari perilaku para penderitanya," paparnya. Menurut dr Irawan, anak autis memiliki gangguan komunikasi yang lemah. Artinya, tidak bisa berbicara atau memiliki keterlambatan bicara pada usia seharusnya. Kadang kesalahan yang terjadi diakibatkan kurang tahunya orangtua akan penyakit ini. Sehingga menganggap biasa anak yang telat bicara.
"Bila anak Anda mengalamai ciri tersebut, maka sebaiknya cepat konsultasikan pada dokter," sarannya.
Ciri lain yang dapat dilihat ialah anak memiliki gangguan interaksi sosial. Dengan kondisi demikian, anak sulit untuk diajak berkomunikasi. Tak hanya itu saja, lanjutnya, anak autis juga memiliki gangguan perilaku. "Ciri khas lainnya dari gejala autis ialah anak sering melakukan kegiatan yang berulang. Seperti mukul-mukul sendiri atau suka memutar diri sendiri yang dilakukan berulang kali," terangnya.
Mengenai cara  penanganan penyandang autis, ahli gizi Fatimah Syarief, AMG, StiP menuturkan untuk memberikan nutrisi tepat. "Pada beberapa studi menunjukkan bahwa anak yang mengalami autisme ternyata juga alergi terhadap makanan tertentu. Penderita autis umumnya mengalami masalah pencernaan, terutama makanan yang mengandung casein (protein susu) dan gluten (protein tepung)," jelas Fatimah.
Karena kedua jenis protein tersebut sulit dicerna, maka akan menimbulkan gangguan fungsi otak apabila mengonsumsi kedua jenis protein ini. Sehingga perilaku penderita autis akan menjadi lebih hiperaktif. Menurutnya, suplemen yang baik diperlukan penderita autis yang biasanya mengalami lactose intolerance (ketidakmampuan pencernaan untuk mencerna laktosa). Salah satu suplemen yang baik diberikan bagi penderita autis adalah sinbiotik.
"Sinbiotik yaitu gabungan probiotik dan prebiotik. Probiotik adalah mikroorganisme hidup yang dimakan untuk memperbaiki secara menguntungkan keseimbangan mikroflora usus," kata dia. Anak autis, sambungnya, memerlukan vitamin C sebagai antioksidan. Adapun sumber terbaik yang dapat diberikan pada anak dengan kasus ini dapat berasal dari sayuran dan buah-buahan. Meski demikian, sebaiknya pilih sayuran dan buah-buahan yang tidak mengandung pengawet.
Ditambahkan Fatimah, beberapa spesies yang biasa digunakan antara lain mengandung Lactobacillus acidophilus, Lactobacillus casei, Bifidobacterium bifidum, Bifidobacterium infantis, Bifidobacterium longum, dan Streptococcus lactis. Sementara itu, prebiotik adalah substansi makanan yang dapat meningkatkan beberapa bakteri usus yang menguntungkan bagi kesehatan.
Mengapa anak-anak autisme terasa jauh dan tidak responsif?
Mengapa mereka terlihat berada di dalam dunianya sendiri?
Suatu teori adalah adanya variasi selama perkembangan otak dalam anak-anak autistik terutama pada masalah integrasi sensorik. Otak tidak dapatanak autisme mengartikan sejumlah sensasi penglihatan, suara, sentuhan, bau dan rasa. Otak menjadi kacau dan bingung. Otak mencoba melindungi dirinya sendiri dengan menghambat dan mengabaikan masukan sensorik yang datang. Hal ini menyebabkan anak seolah-olah berada jauh dan bertingkah laku tidak responsive.
Untuk menghambat lebih jauh terhadap serangan sensasi yang kacau, otak memfokuskan pada satu sensasi atau aktifitas. Hal ini mungkin berupa menggoyangkan tubuhnya dengan keras, bermain dengan mainan yang sama, atau melihat video yang sama berulang-ulang. Aktivitas ini kelihatan aneh, tidak pantas dan bersifat unik untuk masing-masing anak. Aktivitas ini diulang terus menerus, sehingga membuat tingkah lakunya menjadi aneh.
Aktivitas yang berulang-ulang lebih sering terjadi dan lebih jelas terjadi ketika mengalami pengalaman baru. Suara yang keras, orang asing yang belum dikenal atau tempat-tempat yang ramai kadang-kadang dapat mencetuskan hal ini. Aktivitas yang berulang-ulang adalah mekanisme pertahanan dan perlindungan pada anak autistik.
 
Probiotik Membantu Anak Autis
Ada kaitan erat antara autisme dan disfungsi saluran cerna. Dua masalah pencernaan utama yang sering dialami oleh anak dengan autis yakni disbiosis (pertumbuhan jamur, bakteri, dll yang berlebihan) sehingga bakteri baik (probiotik) menjadi minoritas, dan 'kebocoran usus'. Melonjaknya pertumbuhan jamur/bakteri patogen disaluran cerna menyebabkan radang pada dinding usus, sehingga lapisan usus "bocor".
Menurut Inggrid S. Waspodo, peneliti pada Balai Pengkajian Bioteknologi BPPT dan dosen Fakultas Teknobiologi Universitas Atma Jaya, hal ini menyebabkan saluran cerna tidak bisa menyerap mikronutrisi dengan baik. Bahkan toksin dan antigen ikut masuk. Ini sebabnya, mengapa anak autis sering mengalami masalah dengan saluran cerna seperti sembelit dan/atau diare.
Ada penelitian yang menunjukkan, populasi bakteri clostridium pada anak autis sangat tinggi. Selain menyebabkan gangguan pencernaan, bakteri ini juga memproduksi neuro-toxins (racun syaraf) yang secara potensial bisa menyebabkan autisme atau sebagai faktor pendukung terjadinya autisme. Kolitis (radang usus besar) juga kerap terjadi. Kondisi saluran cerna pada penyandang autis disebut autistic enterocolitis. Dua laporan ilmiah yang dipublikasi di Lancet (1999) dan American Journal of Gastroenterology (2000) melaporkan, kolitis turut menghambat perkembangan anak.
Dari sudut pandang neurologi, usus adalah "otak kecil". Ada neurotransmitter dan neuroreceptor di usus,yang berkoresponden dengan yang ada di otak. Terganggunya penyerapan nutrisi akibat saluran cerna yang tidak sehat, membuat membran saluran cerna dan otak kekurangan nutrisi sehingga perkembangannya terganggu.
Untuk itu, penting untuk menghindarkan anak autis dari makanan yang tidak bisa dicernanya. Utamanya adalah semua makanan yang mengandung gluten (protein gandum) dan kasein (protein susu). Selain itu pemberian probiotik juga bisa membantu menyehatkan pencernaan anak autis. Penelitian menunjukkan, anak autis memiliki ketidakseimbangan flora usus; bakteri patogen lebih banyak daripada bakteri baik. Salah satu cara untuk menyeimbangkannya adalah dengan pemberian probiotik sehingga bakteri jahat bisa ditekan. Probiotik juga menghasilakn enzim tertentu yang bermanfaat 'menambal' usus yang 'bocor'.
Berdasarkan penelitian Lactobaccilus secara kompetitif dapat menekan pertumbuhan Clostridium. Pemberian probiotik pada anak autis (usia 4-8 tahun) memberikan hasil positif. Saat diberikan probiotik, konsentrasi dan tingkah laku mereka membaik.

tips sehat dari kami distributor biojanna


10 Kebiasaan Sepele yang Ternyata Bisa Menyebabkan Otak Menjadi Rusak

SurelCetakPDF
10 Kebiasaan Sepele yang Bisa Menyebabkan Otak RusakOtak adalah organ tubuh yang paling vital dan penting bagi kelangsungan hidup manusia. Jika manusia diibaratkan sebuah komputer, otak adalah prosesornya. Tapi tanpa disadari, setiap harinya otak bisa mengalami kerusakan dari kebiasaan hidup sehari-hari.
Otak manusia terdiri lebih dari 100 miliar saraf yang masing-masing terkait dengan 10 ribu saraf lain. Otak adalah organ tubuh vital yang merupakan pusat pengendali sistem saraf pusat.
Otak mengatur dan mengkordinir sebagian besar gerakan, perilaku dan fungsi tubuh homeostasis seperti detak jantung, tekanan darah, keseimbangan cairan tubuh dan suhu tubuh. Otak juga bertanggung jawab atas fungsi seperti pengenalan, emosi, ingatan, pembelajaran motorik dan segala bentuk pembelajaran lainnya.
Otak adalah penyalur energi terbesar bagi tubuh. Meski ukuran otak hanya sebesar 2 persen dari keseluruhan berat badan manusia, tapi seluruh kegiatan tubuh dikontrol olehnya. Artinya jika berat badan seseorang 60 kg, maka berat otaknya sekitar 1,2 kg. Hampir 75 persen otak manusia terdiri atas air.
Hanya sekitar 10% fungsi otak yang difungsikan oleh manusia, dengan demikian seharusnya masih banyak potensi otak yang belum diolah oleh manusia. Apalagi kekuatan kompetensi otak adalah sekitar 1013 – 1016 operasi per detik.
Untuk itulah otak perlu dijaga dan dirawat, jika tidak penyakit-penyakit yang merusak otak pun bisa terjadi.
berikut ini 10 kebiasaan sepele yang menyebabkan otak menjadi rusak, yaitu :
1. Tidak sarapan
Mereka yang tidak sarapan akan memiliki kadar gula darah yang rendah. Hal ini akan memicu ketidakcukupan nutrisi pada otak padahal otak butuh nutrisi yang cukup untuk tetap bisa bekerja. Akibat kurang suplai nutrisi terutama glukosa, akhirnya kemampuan otak akan cepat menurun.

2. Makan berlebihan
Sikap yang terlalu berlebihan bisa mengeraskan pembuluh darah di otak yang akhirnya dapat menurunkan kekuatan mental.

3. Merokok
Semua orang tahu merokok itu tidak baik untuk kesehatan dan ada banyak dampak buruk yang dihasilkan bagi organ tubuh jika merokok. Khusus untuk organ otak, merokok bisa menyebabkan otak menyusut dan memicu penyakit pikun atau Alzheimer. Sel-sel saraf akan menyusut pada bagian hippocampus dan korteks depan yang berfungsi menyimpan ingatan.
4. Konsumsi gula berlebih
Terlalu banyak mengonsumsi gula akan mengganggu proses penyerapan protein dan nutrisi sehingga tubuh akan mengalami kekurangan gizi (malnutrisi) dan akhirnya mengganggu perkembangan otak.
5. Polusi udara
Otak adalah organ yang mengonsumsi oksigen paling banyak dari tubuh. Menghirup udara yang penuh polusi akan mengurangi suplai oksigen ke otak dan akhirnya mengurangi efisiensi otak dalam bekerja.
6. Kurang tidur
Tidur akan membuat otak berisitirahat. Kekurangan tidur dalam jangka waktu lama sama saja dengan membunuh sel otak perlahan-lahan karena otak terus dipaksa untuk tetap menyala padahal otak juga butuh istirahat.
7. Menutup kepala saat tidur
Tidur dengan kepala ditutup bantal misalnya, akan meningkatkan konsentrasi karbondioksida ke otak. Saat bernafas dengan kepala tertutup, karbondioksida hasil bernafas akan masuk kembali ke dalam tubuh dan hal itu sangat berbahaya.
8. Tetap bekerja dalam keadaan sakit
Memaksakan diri untuk bekerja atau belajar dalam kondisi sakit sangat tidak baik untuk otak dan akan merusak sel-sel otak.
9. Jarang berbicara
Percakapan akan membantu seseorang untuk terus mengaktifkan sel-sel otaknya, apalagi percakapan yang berbau intelektual. Orang yang jarang berbicara akan membiarkan sel-sel otaknya mati perlahan-lahan karena tidak pernah mengaktifkannya.
10. Jarang menstimulasi pikiran
Berpikir adalah cara paling baik untuk melatih otak. Kurang menstimulasi otak dengan berbagai hal akan menyebabkan otak menyusut. Sel-sel otak akan mati karena tidak ada sesuatu yang membuat otak berkembang.
Penyakit yang berhubungan dengan otak antara lain ketidak mampuan berkomunikasi (Asperger syndrome), trauma atau kerusakan batang otak (traumatic brain injury), keterbelakangan mental (Down syndrome), epilepsi, autisme, ganguan kejiwaan (psychiatric disorders), penyakit disorientasi otak (Alzheimer), kelainan otak kronis yang mengganggu pergerakan (Parkinson), kelumpuhan (Paralyses), kerusakan atau kematian sebagian otak (partial brain degenerative disorder), Szhizoprenia dan lainnya.
Pengobatan yang biasa diterapkan untuk penyakit-penyakit otak adalah menggunakan obat-obatan dan terapi psikis. Salah satunya adalah terapi menggunakan Biojanna.